Jumat, 21 Desember 2012

Wanita dari Masa ke Masa

Mungkin ini adalah era yang terjadi dengan nenek dan kakek kita ketika bangsa ini masih di zaman rekiplik. Wanita cukup belajar mempersiapkan diri menjadi istri yang baik tanpa pernah mengecap pendidikan dan pembelajaran.

Bagaimana dengan saat ini, apakah sosok wanita itu? Saya sering menanamkan dalam hati bahwa prinsip tidak boleh perubah walaupun perwujudannya mungkin berubah-ubah. Wanita akan tetap menjadi wanita sekalipun budaya yang terjadi sudah berubah. Wanita tetap bisa sabar dan pengertian sekalipun tidak memungkinkan lagi berjalan sambil melenggak. 
Sekalipun wanita dituntut mampu berpikir sedikit dibawah pria atau sebanding dengan pria itu bukan mengubah esensi dari wanita. Kehidupanlah yang menuntut itu, dan itu adalah perwujudan salah satu kelembutan yang merupakan kekuatan dari wanita. 
Wanita lembut tidak harus menggunakan gaun yang panjang, tetapi dengan celana panjang dan setelan kemeja juga dia akan tetap perempuan. Wanita itu dinyatakan dari dalam diri bukan sesuatu yang terlihat diluar.

Wanita juga sudah mampu terjun dalam perkembangan teknologi yang ada dan sudah mengisi semua bidang kehidupan. Wanita tidak jarang menjadi besar dalam industri dan juga dalam segala ragam bisnis yang ada. Bukan hanya teknologi informasi yang membuat jarak tidak ada dalam arti sempit. 

Kemajuan teknologi juga menyebabkan perbedaan pria dan wanita dalam era ini sudah tidak ada lagi. Apapun yang dilakukan pria mungkin mampu dilakukan wanita. Tetapi itu hanya perwujudan yang terlihat saja. Secara esensi mereka tetap dua insan yang berbeda.

Teknologi membuat wanita yang tadinya bisa melenggak menjadi wanita yang selalu terburu-buru. Pekerjaan dan target-target tidak memungkinkan wanita untuk bergaun panjang dan lamban di kantor. 

Kemajuan teknologi membuat banyak perubahan yang terjadi pada wanita. Tetapi kita harus selalu sadar bahwa itu hanya perwujudan yang bisa dilihat yang tidak boleh mengubah prinsip menjadi wanita dan esensi kita sebagai wanita. 

Prinsip hidup wanita adalah tetap sebagai penolong dan hidup berdampingan dengan pria dengan segala perbedaannya. Bukan untuk menjadi lebih dari pria dan menyatakan kalau wanita juga tidak kalah dengan pria. Yang pasti pria dan wanita akan tetap berbeda sekalipun sering melakukan pekerjaan yang sama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar