Produk pasar modal harus terus
disosialisasikan dengan melakukan inovasi Teknologi Informasi (TI)
tutur Muliaman D Hadad, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Inovasi
TI penting karena kita harapkan produk pasar modal bisa dijual pasar retail
seperti supermarket dan minimarket supaya tidak terkesan ekslusif, selain
tentunya edukasi terhadap investor harus terus dilakukan,"
tuturnya.
Muliaman optimistis hal ini bisa saja
dilakukan, karena metode penutupan akun asuransi mikro, yang sedang berkembang
di masyarakat juga sudah cukup mudah.
"Siapa yang bisa membayangkan menutup
asuransi bisa dilakukan melalui handphone? Namun sekarang bisa dilakukan,
inovasi teknologi ini yang perlu kita lakukan," ujarnya.
Muliaman menuturkan peluang ini akan
diraih dengan peningkatan kelas menengah di Indonesia yang sadar atas investasi.
Apalagi OJK bersama-sama dengan Bursa Efek
Indonesia (BEI) terus
melakukan edukasi melalui sekolah pasar modal yang sudah tersebar di Indonesia.
Investor akan terus bertambah seiring dengan
pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) yang ditopang kelas menengah yang terus
tinggi dan ini akan diraih melalui inovasi dan sosialisasi secara terus menerus.
Sumber :
http://www.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar